I’m come back…

Februari 8, 2009 pukul 7:31 am | Ditulis dalam Aku dan Hari2ku, bahaN Introspeksi, cin_Ta | 22 Komentar

Bismillahirrohmaanir rohiem…

Alhamdulillah, wa bi ni’matillah wa laa haula wa laa quwwata illaa billah, Robbi isyrohlii shodri wa yassir lii amri, wahlul ‘uqdatan min lissanii yafqohuu qulii…

Akhirnya…(loh awalnya mana) Allah berikan kurniaNya tuk gabung kembali dalam anggota blogger yang berkeinginan tuk sampaikan ilmu yang hamba pernah pelajari, tiada lain hanya berkeinginan Allah melipat-gandakan pahala atas amalan yang telah dilakukan. Akan tetapi tak lepas dari itu semua, adalah pengamalan setelah adanya pengetahuan tentang suatu hal, wa bil khusus; yang berkaitan dengan hal-hal Ibadah, mu’aamalah, dan amalan-amalan yang telah Rasulullah ajarkan melalui hadits-hadits beliau.
Mari kembali tuk menengok pada ni’mat yang Allah telah kurniakan ke kita, mulai dari ni’mat yang kecil, bahkan hingga ni’mat terbesar dan teragung; yang berupa ni’mat Islam; kecocokan yang Allah berikan pada kita tuk ikuti AjaranNya dan ajran NabiNya.
Semoga ni’mat-ni’mat yang Allah kurniakan pada kita semuwa ketika di dunia ini, kekal hingga ajal menjemput dan Allah berikan kurnia terbesarNya berupa JannahNya yang kekal abadi, yang tiada bandingan baginya…amien…ya Robbal ‘aalamien

Sengaja, kali ni admin posting tentang kehidupan remaja yang tak luput dari sifat Insaniyyahnya; kecenderungan pada lawan jenis…(loh mana tulisannya????)….he masih dalam tahap akhir penulisan…semoga Allah permudahkan….amien

sikit dulu tak pe….
Manakala rasa ini tak terbentengi oleh pengetahuan yang baik dan terarah, maka kan tergelincir pada suatu al yang sangat hina…wa na’uudzu biLlah min syarri dzaalik…
Sebenarnya, kecenderungan pada lawan jenis (cinta) merupakan kurnia Allah yang amat mahal nilainya, cuba bayangkan bila tak ada rasa cinta pada makhluq Allah…so pasti, tiada kehidupan di alam dunia ini, kerana rasa kasih sayang telah tiada dalam lubuk hati tiap makhluq Allah….
Akan tetapi, manakala rasa Cinta ini tak terarah pada hal yang positif, maka hanya kebinasaan dan kehinaan yang kan didapat…Astaghfirulloh…

bersambung…..

Senyum…(mu)

Desember 16, 2008 pukul 12:17 am | Ditulis dalam Aku dan Hari2ku, bahaN Introspeksi, BulEtin SahaBat, cin_Ta, Majlis Ilmu, Opini-mu, Renungan | 4 Komentar

senyumlah

senyumlah seperti Rasulullah

Senyum kalo dirasa dengan hati yang poaling dalam adalah suatu yang indah. Apalagi senyum itu timbul atau merekah dari bibir seorang cantik jelita buat anda. Wowww.. dunia serasa milik anda. Yap, senyum adalah suatu yang abstrak, tak tergambar tapi seperti yang telah aku sebutkan, indah. Dengan senyum semuanya menjadi rileks; dengan seyum marah hilang tak bersisa. Senyum itu shodaqoh kata Rasulullah. Rasulullah pun suka tersenyum. Contohnya saja ketika beliau berkata kepada seorang nenek tua bahwa orang seperti dia tidak ada di surga. Si nenek menangis karena jawaban beliau. Kemudian dengan senyumnya beliau berkata, ‘yah jelas ajha tidak ada orang tua seperti anda di jannah karena Allah telah mengganti wajah2 dan tubuh2 penduduk surga dengan yang lebih bagus dan tidak kriput seperti anda.

Kebayang ga?? Betapa indahnya dunia ini kalo dipenuhi dengan senyum (but ni senyum bukan senyum elu but (laghi) senyum yang kluar dari lubuk hati yang terdalam). Bila ada dua orang teman berantem lalu saling boicott lammaaaa bangets (mungkin nih terjadhi pada andA) coba klo salah satu dari mereka tersenyum ketika bertemu di jalan truz berjabat tangan. Mungkin kemarahan dan permusuhan akan hilang. Atawa klo enggak ketika semuwa di sekitar anda tak berpihak kepada anda, melawan anda… janganlah marah cobalah tuk tersenyum dan tanggapi masalah ini dengan ketulusan hati

—udah ngantuk so..maklum lho ga nyambung—

Wallahu a’lam

Allah cinta keindahan

Desember 12, 2008 pukul 12:50 pm | Ditulis dalam bahaN Introspeksi, BulEtin SahaBat, cin_Ta, Nyantai-Rohah | 3 Komentar

Innallaha Jamiilun Yuhibbul jamaal

Sungguh, Allah maha Indah dan mencintai keindahan. Karena itu, kosmetika (alat tuk percantik diri) adalah sebuah keniscayaan bagi muslimah yang ingin memperindah diri. Tapi, agar pemakaian kosmetika berada di jalan yang benar, niat untuk mempercantik diri itu musti tepat sasaran.

Jangan sampai kosmetika menjadi sarana tabarruj (suatu yang dilarang oleh Allah, berupa penampakan sesuatu yang semestinya ditutup2i).

Niat vertikalnya, untuk menyesuaikan diri dengan kesukaan Allah yang cinta keindahan sedangkan niat horizontalnya untuk menjaga citra Islam atawa menyenangkan hati suami.

Dan merupakan salah satu ciri istri shalihah, menurut Nabi Muhammad adalah yang slalu menyenangkan pandangan suaminya.

Dan yang tak kalah perlu diperhatikan adalah, tentang kandungan obat campuran yang dipakai dalam kosmetika itu sendiri. Halal ataupun haramnya campuran kosmetika tersebut.

Salah satu zat yang biasa dipakai adalah Plasenta.

So, marilah kita pandai2 tuk memilah dan memilih alat kosmetik yang kan kita pake…(untuk muslimah kalee…).

Percantik diri, tak lupakan tuk percantik hati…

Wallahu a’lam

-virdaus @19:56, jum’at 12122008-

Hakikat Cinta….

Juni 13, 2008 pukul 6:57 pm | Ditulis dalam cin_Ta | Tinggalkan komentar

Segala Puji bagi Allah Yang Maha Suci dari sekutu….

Shalawat dan salam smoga tercurah  bagi Rasulullah,  keluarga, dan para sahabatnya….

Ikhwati yang ana hormati dan ana cintai (‘n tentunya antum cinta ane juga khan!!!…:))

mencintai Rasul saw. merupakan ibadah di hadapan Allah yang wajib kita tunaikan

dalam mencintai beliau ini umat manusia terbagi mnjdi tiga golongan, yaitu:

1. Gol. yang keras Hatinya. Mereka adl orang2 yang keras hatinya dari mencintai beliau sas. dan berpaling darinya ato dengan kata lain mereka enggan tuk m’nrima ajaran yang dibawa oleh beliau. bahkan tak jarang pula mereka sampe memusuhi beliau. Mereka adlh orang2 yang telah dibutakan mata hati mereka oleh Allah SWT. oleh karnanya mereka memfitnah Rasul bahwa beliau pembawa petaka di dunia ini (semoga laknat Allah ada pada mereka) wa na’udzubillah min syarri dzalika.

contoh aktor dalam gol. ini sangatlah banyak sekali.

2. Gol. yang berlebih2an dalm mencintai Rasul saw. Mereka adlh orang yang berlebih2an dalam mencintai Rasul sehingga keluar dari batas-batas yg tlah ditetapkan agama. mreka tidak menyadari bahwa beliau saw. hanyalah hamba Allah yg mendapat wahyu dariNya, oleh karnanya beliau tidak dapat memberikan manfaat maupun madlarat.

contoh aktor  dlm gol. ini adlh para penganut ajaran sufi ekstrim, mereka mengungkapkan rasa cinta mereka terhadap beliau dengan NYANYIAN, TARIAN, PENYELEWENGAN, PERDUKUNAN, dan masih banyak hal yang SAMA SEKALI TIDAK DIAJARKAN OLEH RASUL DAN SEMUA ITU TIDAK ADA DASARNYA. wal ‘iyadzu billah…

3. Golongan yang mempelajari Al-Qur’an dan SUNNAH BELIAU dengan konsekwensi yang benar, yang tlah diajarkan oleh bliau saw.. Mereka menempatkan beliau pada posisi yang sebenarnya, tadak memposisikan beliau sebagai tuhan, melainkan utusan Allah yang hanya menyampaikan ajaran/wahyu dari Allah, yang tidak bisa memadloroti dan tidak pula memberikan manfaat.

Sekarang sudah satnya Qta introspeksi, mawas diri, di manakah posisi kita sekarang? pertama? kedua? ato ketiga????…. dibawah ana sedikit sampaikan tanda kecintaan seseorang terhadap beliau menurut tuntunan RASUL SAW.

a. mengikuti sunnahnya dalam segala hal. orang yang mengaku cinta Rasul, tapi tidak mengikuti sunnahnya, maka orang itu adlh pembohong besar…..

b. merindukan Rasul. slalu ingin bertemu dengannya, dan menghayati segala peninggalannya (sunnah dan sejarah hidupnya)..

c. banyak bershalawat atasnya dan juga salam. Bershalawat dan membaca salam atas beliau adlh cahaya dan mjdi pahala yg bsar serta keutamaan bagi pengucapnya. oleh karna itu mari kita harumkan mulut kita dengan shalawat dan salam atas beliau…

d. mengajarkan sunnah beliau di tengah2 manusia/masyarakat lewat proses pendidikan, da’wah dan tabligh, serta amar ma’ruf nahi munkar.

Inilah ciri2 kecintaan kpada Rasul SAW.

Semoga Allah selalu memberikan taufiqNya kepada kita tuk dpet mencintai Rasul dan mengamalkan sunnah2nya hingga kita berjumpa dengan Allah ‘Azza wa Jalla. Allah-lah Yang Maha Kuasa tuk kablkan permohonan ini.

WALLAHU A’LAM bish SHAWWAB

Sahabatmu nun  jauh, Al-Islam June 2008

Blog di WordPress.com.
Entries dan komentar feeds.